Minggu, Oktober 25, 2009

liriikkk lagguuuu aj.,

teringat akan seseorang,.
:(


I feel like a song without the words
A man without a soul
A bird without its wings
A heart without a home
I feel like a knight without a sword
The sky without the sun
cos you are the one

I feel like a ship beneath the waves
A child that lost its way
A door without a key
A face without a name
I feel like a breath without the air
And every day's the same
since you've gone away

I gotta have a reason to wake up in the morning
You used to be the one that put a smile on my face
There are no words that could describe how I miss you
and I miss you everyday
yeah

and I'm never gonna leave your side
and I'm never gonna leave your side again
still holding on girl
I won't let you go
cos when I'm lying in your arms
I know I'm home

They tell me that a man can lose his mind
Living in the pain
The call in times gone by
The crying in the rain
You know I've wasted half the time
And I'm on my knees again
'till you come to me
yeah

I gotta have a reason to wake up in the morning
You used to be the one that put a smile on my face
There are no words that could describe how I miss you
and I miss you everyday
yeah

and I'm never gonna leave your side
and I'm never gonna leave your side again
still holding on girl
I won't let you go
I lay my head against your heart
I know I'm home
I know I'm home
I know I'm home

and I'm never gonna leave your side
and I'm never gonna leave your side again
still holding on girl
I won't let you go
cos when I'm lying in your arms
I know I'm home



Senin, Oktober 12, 2009

Bocah 2 Tahun Ber-IQ Einstein

Bocah dua tahun yang memiliki IQ sama seperti Albert Einstein dan Stephen Hawking, Oscar Wrigley menjadi anak termuda di Inggris Raya yang diterima di Mensa.

Penilai di Pusat Informasi Anak Berbakat di Solihull mengatakan, Oscar memiliki IQ setidaknya 160 dan merupakan salah satu anak tercerdas.

Dia telah menempati ranking 99,99 dari 100 penduduk, dan menempati ranking teratas dari skala Stanford-Binet yang tidak dapat mengukur lebih tinggi dari 160.

Ayah Oscar, Joe (29) seorang spesialis TI dari Reading di Berkshire mengatakan "Oscar baru-baru ini menceritakan pada ibunya mengenai siklus reproduksi penguin.

"Dia selalu mengajukan pertanyaan. Setiap orangtua suka berpikir anak mereka istimewa, tapi kami tahu ada sesuatu yang sangat luar biasa tentang Oscar.

Ibunya Hannah (26) mengatakan "Dia menakjubkan semua orang. Kami tahu pada usia 12 minggu dia sudah sangat cerdas. Dia sangat waspada."

Nyonya Wrigley pengurus rumah tangga itu menambahkan: "kosakatanya luar biasa. Dia mampu membangun kalimat-kalimat kompleks.

"Beberapa hari lalu ia berkata kepadaku, Mami, sosis seperti sebuah pesta di mulutku".

Dr Peter Congdon yang menilai Oscar mengatakan dia adalah seorang anak yang sangat cerdas.

"Kemampuannya menunjukkan punya bakat intelektual. Dia mendemonstrasikan kemampuan luar biasa," katanya.

Chief Executive Mensa John Stevenage mengkonfirmasi Oscar telah diterima dalam usia dua tahun, lima bulan dan 11 hari.

"Oscar menunjukkan potensi besar. Mengubah potensial menjadi satu pencapaian adalah tantangan bagi orangtuanya, dan kami sangat senang mereka telah memilih untuk bergabung dengan jaringan Mensa," katanya.

Anak termuda Inggris yang bergabung dengan Mensa adalah Tan Elise Roberts, dari Edmonton London Utara, dalam usia dua tahun, empat bulan dan 14 hari, dengan IQ 156.

Ternyata, Wanita Lebih Suka Selingkuh

Jakarta – Selama ini, lelaki kadung dianggap sebagai biang perselingkuhan. Fakta terbaru, kini justru lebih banyak wanita yang berselingkuh. Biasanya, wanita berselingkuh dengan lelaki penguasa. Nah!

Perselingkuhan di kalangan pria selama ini, dianggap sudah menjadi hal yang biasa. Perselingkuhan dan pria adalah dua sisi mata uang. "Dia (pria) tak bisa mengunci celananya," begitu kalimat yang biasa muncul. Atau, "Pria tak pernah bahagia dengan apa yang dia punya di rumah."

Betulkah?

Agaknya, itu tinggal mitos. Sebuah survei terbaru menunjukkan, empat dari 10 wanita berselingkuh. Bandingkan dengan pria: hanya tiga dari 10.

Sebuah penelitian yang dapat dipertanggungjawabkan dilakukan Opera North. Mereka melakukan jajak pendapat terhadap 3.000 orang dewasa. Mereka menemukan satu dari lima wanita merasakan sensasi dari perselingkuhan. Satu dari empat wanita memburu laki-laki asing yang menarik perhatian mereka.

Kecuali itu, satu dari empat wanita mengaku mereka tak tahan bercinta dengan lelaki yang mengenakan pakaian seragam. Dan, satu dari lima wanita berselingkuh dengan orang-orang yang berkuasa.

Wanita lebih suka berselingkuh ketika mulai bosan dengan relasi mereka. Dan, satu dari lima wanita berselingkuh mengatakan itu hanya pernah terjadi kalau mereka minum-minuman beralkohol terlalu banyak.

Ada lagi alasan lain wanita berselingkuh. Mereka menganggap hidup terlalu singkat. Dan, mereka tak pernah percaya pada relasi yang monogamis. Setidaknya, lebih seorang dari 10 wanita mengakui hal itu.

Perselingkuhan dalam waktu lama, memang menghadirkan risiko tinggi. Dan, sepertiga dari perselingkuhan untuk waktu yang panjang itu, akhirnya diketahui suami atau teman hidup mereka.

Toh, masih saja ada yang menyoal hasil penelitian ini. "Meskipun penelitian terhadap 3.000 wanita ini termasuk luas, saya kira perlu diperhatikan tentang riset yang digunakan di sini. Untuk menilai statistik ini, kita perlu tahu lebih banyak tentang mereka, yakni soal-soal yang harusnya relevan. Misalnya, bagaimana latar belakang relasi mereka," ujar Leila Collins, seorang psikoterapis.

Menurutnya, satu hal yang ditunjukkan riset ini adalah bersamaan dengan kebebasan dan ekualitas wanita, muncul pula peluang lebih bagi wanita untuk tidak bisa dipercaya.

"Pandangan yang selama ini ada adalah lelaki suka berkumpul atau keluar bekerja dan tak bisa memelihara mata. Kini wanita memiliki kesempatan yang sama hampir di seluruh area. Jadi mereka punya peluang yang sama untuk bertemu orang selain partner mereka," ujar Collins.

Di sisi lain, dia melihat angka-angka itu juga menunjukkan dilema yang dihadapi wanita di era sekarang ini. Kadang-kadang dilema ini membuat mereka tak puas dengan kehidupan perkawinannya.

"Kini, kita bekerja lebih lama, mencoba membesarkan anak-anak, dan memiliki kehidupan sosial yang gila. Mungkin itu terlalu banyak sehingga kita tak punya waktu yang cukup bersama partner atau orang yang kita cintai," tuturnya lagi.

Meski begitu, menurutnya, menggoda bukanlah sesuatu yang tak ada salahnya. Yang salah adalah jika membawanya ke level berikutnya.

Menurut riset itu, wanita yang nyaris berselingkuh, atau sudah berselingkuh, tak pernah melakukannya karena kecelakaan begitu saja. Selalu ada masalah dalam kehidupan relasinya yang menyebabkan hal itu terjadi.

"Apakah secara seksual, emosional, atau perasaan butuh sedikit kesenangan, adalah jawaban atas persoalan ini sebelum perselingkuhan dimulai," ujarnya.

Collins pun memberi saran: jika pernah berselingkuh, duduklah dengan tenang, lakukan kontemplasi sebelum memutuskan mengaku kepada partner sendiri. "Jika kita pikir harus menghadapinya dan bisa berlanjut, cobalah. Pengakuan bukanlah selalu jadi jawaban," katanya pula.